Warga Batam Desak Terapkan Retribusi Parkir Mandiri

Berita439 Views
Foto/rudi/radarindonesianews.com
RADARINDONESIANEWS.COM, BATAM – Puluhan warga aviari menghadiri rapat kedua terkait penolakan penerapan parkir khusus yang dikelola Centre Park diwilayah mall dan pertokoan aviari.rapat yang siselenggarakan dikantor camat batu aji ini dihadiri Dinas perhubungan dan Kapolsek Batu Aji.
Pertemuan yang diselenggarakan menyikapi laporan masyatakat dan keluhan warga tentang Retribusi parking area khusus yang berdampak sepinya konsumen berkunjung diwilayah area perbelanjaan sehingga menimbulkan kerugian besar bagi para pedagang.
Dalam rapat tersebut warga menyampaikan penolakan tegas terhadap dinas perhubungan terkait diberlakukanya parkir khusus di komplek pertokoan aviari , hal ini langsung ditanggapi Tongan Regianto.H selaku Kepala UPT Parkir Kota Batam.
“Keluhan dan aspirasi warga menjadi atensi kami selaku instansi yang berperan membidangi hal pemakiran, namun tetap tidak menelantarkan hak pengelola yang sudah bersusah payah merintis dan berinvestasi mengelola parkir diarea tersebut.” Ujar tongan diruangan rapat hari ini, Senin ( 24/09).
Selanjutnya Tongan memaparkan tiga ketentuan pengelolaan parkir yang berlaku dikota batam, parkir khusus, parkir Umum dan parkir Mandiri.sebelumnya wilayah aviari menerapkan parkir umum yang melibatkan jukir namun hal ini mendapatkan tanggapan miris dari masyarakat.ungkap kepala UPT Dishub.
Penerapan parkir khusus aviari di akui RT hanya kebijakan sepihak tanpa melibatkan pedagang selaku warga sebagai pihak ketiga.
“Selama proses kebijakan parkir khusus hanya melibatkan pengelola aviari dan centre park dan kali ini warga menolak kebijakan tersebut dilandasi sepinya pengunjung sejak diberlakukan nya peraturan parkir khusus.”ungkap Akuang selaku RT dikomplek pertokoan aviari.
Warga menginginkan pemberlakuan parkir Mandiri diwilayah perbelanjaan aviari mengingat nilai beli yang terbilang sepi sejak diberlakukan nya parkir khusus diwilayah aviari, dan hal ini harus ditanggapi serius demi kelancaran usaha mereka “ujar akuang.
Menanggapi perselisihan ini kapolsek batu aji Kompol Jono menghimbau agar polemik ini dapat diselesaikan demi terciptanya situasi yang kondusif aman dan Warga harus bekerja sama menjaga keamanan area jika diberlakukannya penerapan Parkir Mandiri, mengingat pemberlakuan parkir mandiri ini akan berdampak rawan dari tindak pidana kriminal.”ucap Kapolsek menutup rapat.
Gelar pertemuan warga akan dilanjutkan dua hari mendatang setelah mendengar pernyataan perwakilan centre park yang meminta waktu dalam memberikan keputusan.[Rudi]

Comment