RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad)
Brigjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah mengatakan pihaknya membentuk tim
investigasi untuk menyelidiki penyebab jatuhnya helikopter HA-5073 di
Dusun Kowang, Tamanmartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Brigjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah mengatakan pihaknya membentuk tim
investigasi untuk menyelidiki penyebab jatuhnya helikopter HA-5073 di
Dusun Kowang, Tamanmartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
“TNI AD membentuk tim investigasi guna menyelidiki penyebab jatuhnya
pesawat, malam ini tim sudah dikirim ke Yogyakarta,” kata Kadispenad
Brigjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah dalam keterangan pers di Kartika
Media Center, Jakarta, Jumat (8/7) malam.
pesawat, malam ini tim sudah dikirim ke Yogyakarta,” kata Kadispenad
Brigjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah dalam keterangan pers di Kartika
Media Center, Jakarta, Jumat (8/7) malam.
Mengenai dugaan sementara penyebab jatuhnya pesawat, Sabrar mengatakan, masih menunggu hasil penyelidikan dari tim investigasi.
“Biarkan tim investigasi bekerja dulu supaya tidak menjadi bias,
semuanya akan ditelusuri lebih jauh oleh tim investigasi,” katanya.
semuanya akan ditelusuri lebih jauh oleh tim investigasi,” katanya.
Sementara itu, dia juga mengatakan selain membentuk tim investigasi, TNI AD juga telah melakukan langkah evakuasi.
“Langkah evakuasi telah dilakukan baik terhadap korban yang gugur juga terhadap korban luka,” katanya.
Selain itu, tambah dia, pihaknya juga telah melakukan lokalisasi terhadap lokasi jatuhnya pesawat.
Tiga orang meninggal dunia dan tiga orang terluka akibat jatuhnya
helikopter milik TNI AD tersebut, masing-masing, pilot Helikopter Kapten
Cpn Titus Benediktus Sinaga (Pnb I) mengalami luka dan dirujuk ke RS
Bhayangkara, Kalasan, Kopilot Letda Cpn Angga Juang meninggal dunia
dibawa ke RS Bhayangkara.
helikopter milik TNI AD tersebut, masing-masing, pilot Helikopter Kapten
Cpn Titus Benediktus Sinaga (Pnb I) mengalami luka dan dirujuk ke RS
Bhayangkara, Kalasan, Kopilot Letda Cpn Angga Juang meninggal dunia
dibawa ke RS Bhayangkara.
Kemudian Serka Rohmad (TI) mengalami luka dirawat di RS Bhayangkara dan Serda Sirait meninggal dunia dibawa ke RS Bhayangkara.
Selain itu, Kopda Sukoco mengalami luka berat dan seorang perempuan Fransiska meninggal dunia. (Lsw)/BB/
Comment