RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA — Sejumlah debt collector atau yang biasa disebut mata elang (matel) menarik paksa sepeda motor milik pengemudi ojek online yang tengah digunakan di kawasan Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusar, Sabtu (3/8/2024).
Namun pengemudi ojek online itu menolak motornya diambil paksa sehingga menimbulkan keributan.
Hal ini menarik perhatian warga dan pengemudi ojek online lainnya untuk melawan para debt collector.
Karena merasa keselamatannya terancam, para debt collector itu kabur dari amukan massa secara panik. Akibatnya satu sepeda motor milik debt collector tertinggal di lokasi kejadian.
Karena geram, motor debt collector itu dibuang warga ke Kali di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat.
[05/08, 07:15] Radar Indonesia News: Informasi ini diunggah dalam video di akun Instagram @jakartabarat24jam, Sabtu (3/8/2024).
“TARIK PAKSA MOTOR OJOL, MOTOR MATEL DI CEBURIN KE KALI DI JAKPUS,” tulis caption dalam video.
“Aksi main comot motor di jalan oleh matel alias mata elang alias dept collector terjadi dikawasan Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakpus pada sore tadi, Sabtu (3/8),” tambah @jakartabarat24jam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kata akun @jakartabarat24jam, matel tersebut menarik motor milik ojol tanpa izin atau dengan cara paksa sehingga menimbulkan gesekan ke rekan-rekan ojol.
Matel tersebut diketahui melarikan diri, dibuat geram akhirnya motor yang di kendarai matel di lempar ke kali tidak jauh dari lokasi kejadian.
Dalam video yang diunggah disebutkan pula, bahwa pihak korban yang motornya hendak dirampas debt collector sedang dimintai keterangan oleh polisi.[]
Comment