RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Beberapa waktu lalu, Google menerima banyak kritikan setelah “ketahuan”
tak mencantumkan Palestina di Google Maps. Akibatnya, Google dituding
memalsukan sejarah karena hanya mencantumkan Israel.
tak mencantumkan Palestina di Google Maps. Akibatnya, Google dituding
memalsukan sejarah karena hanya mencantumkan Israel.
Menanggapi hal itu, belum lama ini pihak Google akhirnya angkat bicara.
Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan juru bicara Google, pihaknya
mengaku memang tak pernah mencantumkan Palestina di Maps.
“Google Maps memang tak pernah mencamtumkan Palestina,” tutur juru bicara tersebut seperti dilansir dari Al Arabiya English.
“Namun, kami menemukan virus yang menghapus garis pada peta untuk ‘West
Bank’ dan ‘Jalur Gaza’. Kami akan berusaha untuk segera membawa label
itu kembali muncul di area tersebut.”
Sementara itu, sebelumnya Google Maps sempat melakukan hal yang hampir
sama beberapa tahun lalu. Sejumlah desa di kawasan Palestina dihapus dan
diganti dengan pemukiman Israel. (wk/kr)
Comment