STP-SD Khoiru Ummah Rancaekek Gelar Rihlah Ilmiah Tahunan Di Bait Al-Quran TMII

RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – STP-SD Khoiru Ummah Rancaekek, Bandung menyelenggarakan agenda tahunan Rihlah Ilmiah dengan tema “Membangun Kemandirian, Melalui Pengalaman Menyenangkan” dengan lokasi Bait Al-Quran, Tman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis (3/10/2019).

Siswa dan siswi STP SD Khairu Ummah Rancaekek melihat dari dekat beragam Al-Qur’an, mulai dari cetakan lama hingga baru, ukuran kecil hingga besar dan tentunya setiap Al-Qur’an yang dipajang kaya akan nilai nilai sejarah. Alhasil, siswa siswi sibuk mencatat jejak sejarah tersebut di lembar kerja yang telah disiapkan oleh sekolah.

Untuk menambah wawasan ilmiah, para siswa juga mengunjungi  Sky World, satu tempat yang memberikan banyak wawasan, mulai dari ilmuwan ilmuwan hebat pada masanya, penjelasan tentang terbentuknya tata surya, mengenal lebih jauh tentang merkurius, venus, bumi dan planet planet lainnya. Berkenalan dengan astronot yang pertama kali menginjakkan kaki di bulan. Untuk mendapatkan pengalaman fantastik dan nyata, siswa siswi juga mengunjungi planetarium untuk menyaksikan planet dan tata surya dan menyaksikan matahari dengan jarak yang sangat dekat.

“Masya Allah, Luar biasa, kalimat itulah yang tak henti diucapkan sejak pertama kali menginjakkan kaki di Sky World.” Ujar Umi Salamah, Kepala Sekolah STP-SD Khoiru Ummah, Rancaekek kepada radarindonesianews.com melalui hubungan whatsapp, Sabtu (5/10/2019).

Dengan Rihlah Ilmiah di Bait Al-Quran,  Sky World dan Planetarium TMII, Jakarta Timur ini, siswa dan siswi semakin yakin betapa Allah Mahahebat, Mahaagung dengan segala ciptaanNya. Melalui proses belajar secara langsung dengan mengamati fakta fakta yang terindra (talaqiyan fikriyan) baik yang ada di Bait Al-Quran maupun Sky World, diharapkan terbangun tsaqofah Islam yang kuat dalam diri tiap siswa siswi, sehingga mereka tumbuh menjadi generasi Qurani, generasi yang mencintai dan menjaga Al-Quran dan menjadikannya sebagai rujukan dan pedoman hidupnya (the way of life).

Setelah puas dengan perjalanan dan tambahan wawasan di Baith Al-Qur’an dan Sky World. Siswa-siswi bergegas untuk pulang seakan tak sabar untuk menceritakan pengalaman menyenangkan kepada Ayah dan Bundanya di rumah.[Umi]

Comment