RADARINDONESIANEWS.COM, DEPOK – Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI (STEI SEBI) Depok menyelenggarakan wisuda sarjana angkatan ke-19. Kegiatan wisuda berlangsung di Gedung UTCC, Tangerang Selatan, Rabu (14/11/2024).
Ketua Yayasan Bina Tsaqofah yang menaungi STEI SEBI, Dr. M. Asmeldi Firman, Ak., M.M., CA., BKP mengungkapkan bahwa dalam proses pendidikan dan pembinaan generasi muda Islam di STEI SEBI menerapkan lima karakter yang menjadi ciri khas mahasiswa yaitu, Berakhlakul karimah, Berprestasi, Berorganisasi, Profesional di bidangnya dan Pelopor Kebangkitan Ummat.
“Dengan lima karakter unggul tersebut, diharapkan lulusan-lulusan SEBI bisa menjadi generasi yang tangguh dalam mempertahankan nilai-nilai Islami dan bermanfaat bagi umat guna bangun peradaban madani,” katanya.
Dalam sambutannya Dr. Asmeldi Firman juga menyampaikan beberapa pesan sebagai bekal untuk para wisudawan dalam menghadapi tantangan hidup di era digital saat ini.
Pertama, katanya, ilmu harus didampingi dengan akhlak dan adab, karena jika ilmu tidak didampingi akhlak maka akan percuma dan sia-sia.
“Kedua, mencari tujuan dan hasil yang bersifat jangka panjang, dengan demikian dapat mendatangkan manfaat dan masalahat yang baik untuk dunia dan akhirat. Ketiga, berkontribusi dalam hal yang baik, untuk mencapai dan mewujudkan cita-cita yang diinginkan oleh bangsa dan ummat,” ungkap Dr. Asmeldi Firman.
Sedangkan Wakil Ketua I Bidang Akademik SEBI, Dr. Sepky Mardian, S.E.I., M.M., SAS dalam laporan akademiknya yang disampaikan dalam kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa di wusida yang mengusung tema “Generasi Tangguh Bangun Peradaban”, STEI SEBI berhasil meluluskan 230 sarjana.
“Dengan rincian 65 orang dari Program Studi (Prodi) Akuntansi Syariah, 37 dari Prodi Perbankan Syariah, 80 dari Prodi Manajemen Bisnis Syariah, 48 dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah,” kata Sepky Mardian .
Sebanyak 75 orang atau 33% diantaranya, lanjutnya, mendapat predikat cumlaude dan 161 orang atau 69% diantaranya telah bekerja sebelum wisuda.
“Dengan tambahan lulusan ini maka STEI SEBI sudah memiliki 2681 alumni. Mereka telah berkiprah diberbagai lembaga keuangan syariah, lembaga filantropi islam, dan lembaga pemerintahan maupun swasta,” ungkap Sepky Mardian.
Adapun capaian mahasiswa di lima tahun terakhir ini, terangnya, mereka telah meraih 99 kejuaraan dari tingkat regional hingga internasional dan di waktu yang bersamaan mahasiswa SEBI juga berhasil menyumbang 56 karya ilmiah yang 5% nya tembus ke tingkat internasional dan 95% nya di tingkat nasional.
Mengakhiri laporannya Dr. Sepky juga memberikan nasehat kontributif dengan mengutip pesan dari dua 2 tokoh besar dalam Sejarah Indonesia yakni M. Natsir dan Buya Hamka.
Pesan M. Nastsir yang disampaikan yaitu; “Jangan berhenti tangan mendayung, nanti arus membawa hanyut. Kemerdekaan hanyalah didapat dan dimiliki oleh bangsa yang jiwanya berkobar-kobar dengan tekad, ‘Merdeka, merdeka atau mati’!”
Sedangkan pesan Buya Hamka yang disampaikan adalah; “Pemuda haruslah mempunyai cita-cita tinggi supaya hidupnya berarti. Apabila cita-cita tercapai, terutama di hari tuanya, dia akan menekur melihat anak tangga yang dilaluinya dahulu dengan tersenyum. Para pemuda itu, tidak bisa tidak, haruslah membawa ilmu obor, guna menerangi kehidupan umat Islam saat ini. Agar tidak menjerumuskan. Agar menegakkan keadilan dengan ilmu. Bukan belitan hawa nafsu.”
Ada pun Sekretaris Kopertais Wilayah 2 Jawa Barat, Prof. Dr. H. Wawan Hernawan, M.Ag dalam sembutannya berikan apresiasi kepada STEI SEBI yang dalam proses pendidikannya memilih untuk mengedepankan Akhlakul Karimah.
“Harapaan kami STEI SEBI terus berkembang dan berkontribusi dalam dunia pendidikan dan kami berharap kepada para wisudawan, semoga menjadi pemimpin yang berdedikasi tinggi untuk negara ini,” kata Prof Wawan.[]
Comment