RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS BARAT – Wakil Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu membuka secara resmi ujian seleksi pelelangan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang dilaksanakan di ruang AVO Kantor Bappeda Kabupaten Nias Barat, Senin, (19/09).
Ketua panitia seleksi Drs. Hamida Lubis Daeli dalam laporannya menyampaikan bahwa, Pemerintah Kabupaten Nias Barat melaksanakan seleksi pelelangan jabatan tinggi pratama untuk mengisi jabatan Asisten I, Asisten II, Kepala BPKAD dan Jabatan Kepala BKPPD.
Drs, Hamida Lubis Daeli lebih lanjut menyampaikan bahwa dasar pelaksanaan seleksi dalam mengisi jabatan tersebut adalah berdasarkan UU nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dalam hal pengisisan jabatan pimpinan tinggi pratama yang pelaksanaannya dengan terbuka dan kompetitif di kalangan Aparatur Sipil Negara.
Menurut Hamida Lubis Daeli, bahwa pelaksanaan seleksi dibagi dalam beberapa tahapan yang dimulai Senin, (19/09/2016) yakni seleksi Assasment, psikotest serta wawancara. Sementara tahapan seleksi berikutmya, Selasa dan Rabu, (20-21 september 2016), adalah pelaksanaan ujian Kompetensi dan psikologi yang dilaksanakan oleh, 4 Assesor yaitu; Prof. Dr. Prihatini Lumbanraja, SE., M.Si, Prof. Dr. Erika Refida, Ms, Mariati Zendrato, SH, MH, dan Prof. Dr. Rika Eliana, M.Psi.
Prof. Erika Revida, Ms dalam kapasitasnya sebagai Assesor, mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Nias Barat sebagai daerah yang paling pertama melakukan seleksi sebagaimana telah diatur dalam UU nomor 5 tahun 2014, bahkan menurut Prof. Erika, kalau daerah lain masih mikir dalam pelaksanaan UU. nomor 5 tahun 2014 tersebut.
Sementara itu, Wakil Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu pada penyampaiaanya mengatakan, dalam UU nomor 5 tahun 2014 tentang ASN sudah diatur bahwa pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama harus dilakukan secara terbuka dan kompetitif, namun tetap juga memperhatikan syarat-syarat dan kualifikasi, rekam jejak jabatan, integritas, kepangkatan dan pendidikan. Sehingga kualitas para pejabat di Kabupaten Nias Barat dalam setiap program kerja akan tersinergi, terukur dan professional ( S. Gulo)
Comment