RADARINDONESIANEWS.COM, GUNUNGSITOLI – Dengan penerapan protokol kesehatan, PT. PLN (Persero) UP3 Nias menggelar sosialisasi migrasi Kwh meter paska bayar ke pra bayar dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Gunungsitoli dan menihilkan tunggakan rekening listrik.
Bertempat di ruang aula Kantor Walikota Gunungsitoli lantai II, Rabu (21/07), tampak hadir Manager PLN UP3 Nias, Sekda Kota Gunungsitoli, para Asisten Manager, para Camat dan para Kepala Desa.
Dari penuturan Manager PLN UP3 Nias, Darwin Simanjuntak menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan migrasi Kwh meter paska bayar ke pra bayar di wilayah Kota Gunungsitoli.
“Pada awal Agustus kita (PLN-red) akan melakukan migrasi Kwh meter kepada pelanggan di Kota Gunungsitoli,” ucapnya kepada para peserta sosialisasi.
Dikesempatan tersebut, Darwin juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Gunungsitoli yang telah memberikan dukungan kepada PLN.
Masih dikegiatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli, Agustinus Zega mendukung penuh migrasi Kwh meter yang dilaksanakan oleh PLN.
“Pemerintah Kota Gunungsitoli mendukung PLN UP3 Nias dalam melakukan migrasi Kwh meter paska bayar ke pra bayar. Melalui sosialisasi ini nantinya kita harapkan pemerintah tingkat kecamatan dan desa dapat memahaminya,” ucap Sekda.
Ia berpendapat bahwa dengan menggunakan Kwh meter pra bayar akan membuat sistem yang sangat efektif karena seluruh pelanggan lebih teratur pengelolaan keuangannya, sehingga memberikan dampak penghematan kepada pelanggan.
Sekda berharap, Pemerintah Kecamatan dan Desa dapat melanjutkan sosialisasi ini ke masyarakat.
Untuk diketahui, guna penerapan protokol kesehatan, PLN UP3 membagi jadwal kegiatan, yakni pada pukul 09 : 00 Wib sampai selesai dan dilanjutkan dengan sesi kedua pada pukul 14 : 00 Wib sampai selesai.
Reporter : Albert
Comment