Foto/Mesiana Buu Lolo/radarindonesianews.com |
RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS SELATAN – Pasca penertiban pedagang kaki lima di Pasar Jepang Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan, Kamis (08/02) Camat Teluk Dalam, Induk Laia, S.Pd lakukan dialog dengan para PKL, yang dilaksanakan di halaman Pasar Jepang, Senin (12/02)
Pada pelaksanaan dialog tersebut, Camat Teluk Dalam Induk Laia, kepada para pedagang mengatakan bahwa, penertiban yang dilakukan beberapa hari silam bertujuan menata lingkungan kota, karena selain terlihat kumuh, juga mengganggu ketertiban umum.
Induk Laia lebih lanjut, khususnya bagi para pedagang ikan yang menempati setiap persimpangan, bahkan mereka berkeliling dengan menggunakan becak, yang kerap membuat kesemerautan dan kemacetan, sehingga dalam lima hari kerja per minggunya, saya (Camat red) harus turun langsung kelapangan untuk menertibkan PKL, mulai pukul 04.30 wib subuh, hingga pukul 21.00 wib malam.
Atas kesemerautan tersebut, Camat mengajak para PKL yang berjualan di luar area pasar, untuk kembali memasuki tempat berjualan yang telah disediakan, sehingga pasar Jepang sebagai salah satu pasar Tradisional di Teluk Dalam Nias Selatan, dapat tertata dengan baik dan tidak terlihat kumuh.
Menanggapi penyampaian Camat Teluk Dalam, mewakili PKL,Seru Sarumaha alias Ama Desi, atas nama para pedagang yang ada di pasar jepang Teluk Dalam, bahwa mereka dapat memahami penertiban yang dilakukan pihak kecamatan di pasar tersebut, asalkan penertiban dimaksud dilakukan penuh kesungguhan dan tidak bersifat sementara.
Selain itu, beberapa keluhan lainnya juga disampaikan para pedagang sayur dan daging hewan, terkait fasilitas yang kurang memadai di pasar tersebut seperti lampu penerangan, air serta toilet yang diharapkan dapat dibangun sesuai kebutuhan.
Sementara itu, Lurah Teluk Dalam, Deny Laedawa Wau, SE berharap agar keluhan para pedagang yang ada di Pasar Jepang, dapat terakomodir sesuai harapan demi kenyamanan bersama, sehingga penataan yang dilakukan, secara keseluruhan dapat dirasakan manfaatnya oleh kita semua.
Mengakhiri dialog tersebut, Camat berjanji untuk menindaklanjuti keluhan para pedagang dengan berkoordinasi kepada dinas terkait di tingkat kabupaten, seperti Disperindag, Dinas UMKM, Lingkungan Hidup dan beberapa dinas terkait lainnya, bahkan menurutnya juga kepada Bupati Nias Selatan. (Mesiana Buulolo)
Comment