RADARINDONESIANEWS.COM, KORSEL — Lee Man-hee, Ketua Gereja Yesus Shincheonji, Bait Suci Kemah Kesaksian (Shincheonji), mengirimkan pesan untuk berterima kasih kepada anggota jemaat Shincheonji di Daegu yang memutuskan untuk mendonasikan plasma mereka yang dibutuhkan untuk pengembangan vaksin COVID-19 (infeksi novel corona virus)
Per tanggal 29 Juni, Shincheonji mengungkapkan bahwa Bapak Ketua Lee mengirim surat pada satu halaman kertas A4 pada tanggal 27 Juni untuk mengucapkan terima kasih kepada anggota jemaatnya. Melalui surat yang berjudul, “Kepada anggota jemaat terkasih di Gereja Daegu,” Bapak Ketua Lee mengatakan, “Saya bahagia ketika mendengar kabar bahwa kalian hendak berpartisipasi aktif dalam mendonorkan plasma (darah) bagi pengembangan vaksin untuk menghilangkan COVID-19. Saya percaya bahwa kalian adalah orang-orang yang menerima darah Yesus.”
Ia menambahkan, “Saya sungguh berterima kasih kepada pemerintah, yang memimpin pencegahan penyebaran COVID-19 serta menyediakan perawatan bagi mereka yang terinfeksi. Ini bukanlah sesuatu yang dapat gereja selesaikan,” dan, “Saya tahu bahwa kalian [anggota jemaat Shincheonji di Daegu] sudah menyatukan hati di dalam harapan kita bersama untuk membebaskan semua orang di seluruh dunia dari rasa sakit akibat penyakit ini.
Bapak ketua Lee juga menyatakan di dalam pesannya, “Ini adalah pekerjaan yang harus dituntaskan sebagai warga negara dari negeri ini dan sebagai orang percaya yang sejati. Inilah menaati perintah Yesus yaitu kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Mat 22:39), dan saya berterima kasih karena kalian sudah menyatukan hati untuk tugas mulia ini serta sudah membuat keputusan seperti terang,” dan, “Mari kita semua berdoa di dalam nama Yesus untuk menghilangkan COVID-19 (Mengacu pada Yoh 14:13-14).”
Berdasarkan pernyataan yang dikeluarkan pada tanggal 23 Juni oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea, Gereja Shincheonji di Daegu dan Green Cross bekerja sama setelah dilakukan diskusi untuk menyelenggarakan donasi plasma dari anggota jemaat yang sudah sembuh. Ada 6.901 kasus terkonfirmasi di Daegu saat itu, dengan anggota jemaat Shincheonji terhitung 61,8% atau 4.265 orang yang terkonfirmasi terjangkit COVID-19. Mereka telah dites pada awal periode terjadinya pandemi, dan sejumlah besar dari mereka sudah pulih sepenuhnya.
Walaupun sulit untuk menemukan pendonor plasma, anggota jemaat Shincheonji yang melakukan donasi secara masal dapat mempercepat proses pengembangan vaksin untuk COVID-19.
Anggota jemaat Shincheonji sudah mengalami kritik publik bahwa mereka adalah penyebab infeksi masal COVID-19 ketika virus mulai menyebar. Shincheonji menjelaskan, “Terlihat Bapak Ketua Lee ingin berterima kasih kepada pemerintah yang sudah merawat para anggota jemaat, dan pada kesempatan yang sama juga berterima kasih kepada Gereja Daegu karena secara sukarela membalas upaya pemerintah dengan mendonorkan plasma.”
Surat Bapak Ketua Lee Man-hee [Disediakan oleh Gereja Shincheonji di Daegu]
Kepada anggota jemaat Gereja Daegu yang terkasih
Kepada anggota jemaat Gereja Daegu yang terkasih, kalian sudah berusaha keras. Bagaimana kabar kalian? Saya Bapak Ketua Lee Man-hee.
Kepada anggota jemaat Gereja Daegu,
Saya bahagia ketika mendengar kabar bahwa kalian hendak berpartisipasi aktif dalam mendonorkan plasma (darah) bagi pengembangan vaksin untuk menghilangkan COVID-19. Saya percaya bahwa kalian adalah orang-orang yang menerima darah Yesus
Saya sungguh berterima kasih kepada pemerintah, yang memimpin pencegahan penyebaran COVID-19 serta menyediakan perawatan bagi mereka yang terinfeksi. Ini bukanlah sesuatu yang dapat gereja selesaikan.
Anggota jemaat kita sudah menerima darah kehidupan Yesus, Anak Allah, dan sudah dibebaskan dari dosa. Seperti Yesus, melalui donasi darah (plasma) kita, saya tahu bahwa kalian sudah menyatukan hati di dalam harapan kita bersama untuk membebaskan semua orang di seluruh dunia dari rasa sakit akibat penyakit ini.
Saya tersentuh ketika mendengar bahwa banyak anggota jemaat Gereja Daegu menyatakan niat mereka untuk mendonorkan plasma secara sukarela. Sungguh, kalian adalah murid-murid yang menerima darah Yesus. Ini adalah pekerjaan yang harus dituntaskan sebagai warga negara dari negeri ini dan sebagai orang percaya yang sejati. Inilah menaati perintah Yesus yaitu kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Mat 22:39), dan saya berterima kasih karena kalian sudah menyatukan hati untuk tugas mulia ini serta sudah membuat keputusan seperti terang.
Mari kita semua berdoa di dalam nama Yesus untuk menghilangkan COVID-19 (Mengacu pada Yoh 14:13-14).
Reporter Kang Kyeong-ju dari Hankyung.com (qurasoha@hankyung.com)
Comment