Goa Lawang Kuari yang merupakan maskot Kabupaten Sekadau terlihat kurang tertata.[Yahya/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS. COM, SEKADAU – Goa Lawang Kuari yang
terletak di wilayah Desa Seberang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir
merupakan maskot dari Kabupaten Sekadau yang berjuluk Bumi Lawang Kuari.
Meski menyandang nama besar, namun kondisi Lawang Kuari tak sedigdaya
pamornya.
terletak di wilayah Desa Seberang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir
merupakan maskot dari Kabupaten Sekadau yang berjuluk Bumi Lawang Kuari.
Meski menyandang nama besar, namun kondisi Lawang Kuari tak sedigdaya
pamornya.
Kondisi goa yang terbangun dari formasi batuan alam ini
dikelilingi semak belukar. Bahkan, di sepanjang dinding batuan dipenuhi
coretan yang dibuat menggunakan cat. Coretan ini diduga dibuat oleh
pengunjung jahil yang datang. Sebab, sebagian besar coretan bertuliskan
nama-nama orang. Coretan tersebut membuat tampilan goa Lawang Kuari
menjadi kurang elok.
dikelilingi semak belukar. Bahkan, di sepanjang dinding batuan dipenuhi
coretan yang dibuat menggunakan cat. Coretan ini diduga dibuat oleh
pengunjung jahil yang datang. Sebab, sebagian besar coretan bertuliskan
nama-nama orang. Coretan tersebut membuat tampilan goa Lawang Kuari
menjadi kurang elok.
Nisa, salah satu pengunjung yang ditemui di Lawang Kuari,
(7/1) lalu mengaku keberadaan coretan di sepanjang batuan, ditambah lagi
semak belukar yang tumbuh lebat di sekeliling goa tersebut menjadikan
Lawang Kuari terlihat tidak alami lagi.
(7/1) lalu mengaku keberadaan coretan di sepanjang batuan, ditambah lagi
semak belukar yang tumbuh lebat di sekeliling goa tersebut menjadikan
Lawang Kuari terlihat tidak alami lagi.
“Bagusnya kalau ada yang merawat, supaya lebih bersih dan
rapi. Soalnya yang datang kesini kan bukan hanya orang Sekadau, dari
luar juga sering katanya. Kalau tertata dengan baik kan kesannya juga
baik,” ujar Nisa yang datang bersama keluarganya untuk berhajat di
Lawang Kuari.
rapi. Soalnya yang datang kesini kan bukan hanya orang Sekadau, dari
luar juga sering katanya. Kalau tertata dengan baik kan kesannya juga
baik,” ujar Nisa yang datang bersama keluarganya untuk berhajat di
Lawang Kuari.
Sebagai orang Sekadau asli, Nisa merasa bangga memiliki
tempat wisata bersejarah seperti goa Lawang Kuari. Apalagi lokasinya tak
jauh dari pusat kota.
tempat wisata bersejarah seperti goa Lawang Kuari. Apalagi lokasinya tak
jauh dari pusat kota.
“Kalau bisa dipoles dan dipromosikan lagi supaya menarik minat wisatawan,” tuturnya.
Kepala Dinas Perhubungan, Telekomunikasi, Informasi,
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sekadau, Fendy mengatakan, sejatinya
Lawang Kuari sudah memiliki masterplan untuk penataan lokasi tersebut.
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sekadau, Fendy mengatakan, sejatinya
Lawang Kuari sudah memiliki masterplan untuk penataan lokasi tersebut.
“Sudah ada masterplan dari provinsi,” kata Fendy.
Artinya, pemerintah sejak jauh hari sudah memikirkan
bagaimana menjadikan Lawang Kuari sebagai obyek wisata unggulan di
Sekadau dan di Kalbar umumnya. Maket itu sendiri juga sudah disampaikan
kepada Bappeda agar dapat disinkronkan dengan RPJMD Kabupaten Sekadau.
Jika terealisasi, Lawang Kuari diyakini dapat menjelma menjadi salah
satu lokasi wisata berkelas di Kalbar.
bagaimana menjadikan Lawang Kuari sebagai obyek wisata unggulan di
Sekadau dan di Kalbar umumnya. Maket itu sendiri juga sudah disampaikan
kepada Bappeda agar dapat disinkronkan dengan RPJMD Kabupaten Sekadau.
Jika terealisasi, Lawang Kuari diyakini dapat menjelma menjadi salah
satu lokasi wisata berkelas di Kalbar.
“Tinggal implementasinya, tapi belum ada informasi kapan akan direalisasikan,” ujar Fendy.
Meski masterplan penataan Lawang Kuari dicetak oleh
pemerintah, namun tidak menutup kemungkinan pihak swasta mengambil alih
pengelolaan wisata di kawasan tersebut.
pemerintah, namun tidak menutup kemungkinan pihak swasta mengambil alih
pengelolaan wisata di kawasan tersebut.
“Peluang untuk investor terbuka, jika ada investor yang
berminat. Namun tetap menggunakan maket yang sudah dibuat,” pungkas
Fendy.[Ngal]
berminat. Namun tetap menggunakan maket yang sudah dibuat,” pungkas
Fendy.[Ngal]
Comment