Keluarga Besar BKI IUQI Bogor 2024 Gelar Talkshow dan Bukber

Bogor, Daerah434 Views

 

 

RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA–  Keluarga Besar Bimbingan dan Konseling Islam Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor menggelar Talkshow dan Buka Puasa Bersama dengan mengusung tema “Menjadikan Bulan Suci Ramadhan Sebagai Solusi Dari Perilaku Menyimpang Dalam Diri” di Kode Caffe Citoh Cibungbulang, Bogor,  Minggu (24/3/2024).

Adapun narasumber dari Demis HIMPRO BKI IUQI Bogor lainnya ialah Wilman Ahadi dan Ilham Karisma Putra

Niam Rohmatulloh, M.Pd. Kaprodi BKI IUQI Bogor dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan Talkshow  sekaligus Buka Puasa Bersama ini lebih bagus dan semoga dapat berdampak positif bagi semuanya.

Muhammad Rayhan Alfaris Ketua Umum HIMPRO BKI IUQI Bogor Periode 2023-2024 yang juga hadir di acara Talkshow dan Bukber ini menyampaikan terima kasih kepada para pengurus, support kampus, dan keikutsertaan para dosen, para alumni dan Demis HIMPRO BKI IUQI Bogor.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut Nuraini, M.Pd, Sekprodi BKI IUQI Bogor. Dalam paparan presentasi bertema “Cinta Yang Menyimpang” dia menjelaskan bahwa cinta yang menyimpang diantaranya cinta yang mengandung kesyirikan, cinta maksiat dan cinta tabi’at.

“Adapun cara menhindari cinta yang menyimpang dengan selalu mengingat Allah SWT, sholat, berpuasa, memelihara pandangan dan jangan mencintai berlebihan,” Ujarnya.

Mutawarudin, Ketua Umum HIMPRO BKI IUQI Bogor Periode 2022-2023 mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menggagas dan bekerja hingga terlaksananya acara.

“Semoga silaturahimnya berkelanjutan dan dosen-dosen BKI lebih komitmen mensupport mahasiswa sehingga mahasiswa BKI benar-benar merasakan kekeluargaannya.

Dalam talkshow yang diikuti dengan buka bersama itu hadir pula Ameliawati, Wakil Ketua Umum HIMPRO BKI IUQI Bogor Periode 2022-2023   Dia mengatakan bahwa mahasiswa BKI IUQI Bogor harus mampu menjadi pendengar yang baik.

Kegiatan yang dimoderatori oleh Adinda Puspita Sari dan Putri Zihan Nur Haryadi ini dihadiri oleh paradosen BKI dan sekitar 40 mahasiswa BKI.[]

Comment