Kades Condongcatur Peduli Lombok

Berita481 Views
Foto/affan/radarindonesianews.com
RADARINDONESIANEW.COM, SLEMAN – Pembina Relawan Condong Catur (RCC) dan penanggung jawab Jogja Peduli Lombok, Reno Candra Sangaji, memberi isyarat untuk terus melanjutkan bakti kemanusiaan untuk Lombok sampai waktu yang belum ditentukan. 
Artinya, Posko Jogja Peduli Lombok (JPL) tetap berlanjut. Bahkan, Kepala Desa Condongcatur, Sleman, mengutus kabag dan stafnya untuk pergi ke Lombok dalam rangka observasi tahap ke empat. 
Untuk itu, pada Selasa, 4 September 2018 pukul 15.10 WIB dari Posko Jogja Peduli Lombok yang sekretariatnya di Kantor Desa Condongcatur, Sleman, diberangkatkan 8 orang tim relawan menuju Bandara Adisucipto Yogyakarta untuk bertugas di Lombok, NTB, selama 10 hari sebagai tim recovery membangun huntara (hunian sementara).
Tim ke empat ini, menurut Reno, akan bertugas selama 10 hari dengan target membangun 3 rumah huntara. Dan akan ditarik kembali ke Yogyakarta pada 14 September 2018.
Selain itu, Jogja Peduli Lombok sudah mengirim 3 truk bantuan logistik ke Lombok, yang dihimpun dari masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya. Selain itu, juga 4 tim relawan sumber daya manusia, meliputi tim 1: assesment/observasi, tim 2: trauma healing, tim 3: terapis (bekam dan akunpuntur) serta tim ke-4: recovery.
“Semoga misi kemanusiaan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, bagi yang bertugas di lapangan diberikan kekuatan dan kesehatan,” kata Reno Candra Sangaji, yang menambahkan semoga warga Lombok diberikan kesabaran dalam menghadapi ujian musibah ini dan kita semua dapat mengambil hikmah, nasehat serta pengingat dari peristiwa ini. (Affan)

Comment