Deklarasi sekaligus penandatanganan Pilgubsu damai bertempat di Aula Kantor Bupati Nias Selatan.[Mesiana/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS SELATAN – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Nias Selatan bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat guna mengawal pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) tanggal 27 Juni 2018 mendatang, menggelar deklarasi sekaligus penandatanganan Pilgubsu damai bertempat di Aula Kantor Bupati Nias Selatan, Selasa (24/04)
Melalui silaturahmi Forkompimda Nias Selatan dengan tokoh agama, tokoh masyarakat se-Kabupaten Nias Selatan, bersama seluruh pimpinan instansi, beserta stakeholder terkait, sepakat untuk mengawal berlangsungnya Pilgubsu damai 2018 dengan mengangkat Tema “Menguatkan Toleransi Antar Umat Beragama dan Menciptakan Suasana yang Sejuk, Guna Memantapkan Stabilitas Kamtibmas Dalam Rangka Mewujudkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yang Damai di Kabupaten Nias Selatan”
Dalam silaturahmi yang dihadiri Bupati Nias Selatan, DPRD, TNI-AD, TNI-AL, Polri, Ketua KPU Nias Selatan, Ketua Panwaslih Nias Selatan, para kepala SKPD, Camat, dan tim sukses masing-masing pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Pimpinan Parpol, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, sepakat mendeklarasikan Pilgubsu Damai khususnya di Kabupaten Nias Selatan dan umumnya Sumatera Utara.
Pada acara pembacaan ikrar serta deklarasi tersebut menyepakati untuk menciptakan situasi kondusif, penolakan kampanye hitam, isu SARA, hoax serta ujaran kebencian dan bersama-sama mensukseskan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut.
Bupati Nias Selatan Dr. Hilarius Duha, SH, MH pada arahannya mengajak masyarakat Nias Selatan agar bijak dalam menggukan teknologi dan menyikapi isu-isu yang menyebar dengan cepat.
“Kini zaman sudah berbeda, karena itu bijaklah dalam menggunakan alat teknologi dan telusuri segala bentuk pemberitaan yang diragukan kebenarannya”, ucap Bupati
Lebih lanjut, Hilarius Duha menghimbau masyarakat menyuarakan kerukunan untuk mendukung pembangunan serta kenyamanan dalam bermasyarakat.
“Saya menghimbau kepada kita semua agar tidak mudah terprovokasi dengan berita yang tidak benar karena dapat menghambat pembangunan serta kenyamanan dalam bermasyarakat dan mempercayakan penanganan masalah yang memicu konflik kepada pihak Kepolisian”, ajak orang nomor satu di Nisel
Dikesempatan yang sama, Kapolres Nias Selatan AKBP Faisal F. Napitupulu. S.I.K, MH mengungkapkan permasalahan yang dihadapi menjelang pesta demokrasi.
“Banyak hal yang patut diwaspadai menjelang pesta demokrasi, termasuk isu SARA yang demikian rentan dan menjadi entrypoint untuk melemahkan institusi”, jelasnya
Informasi yang dihimpin awak media ini dilapangan, masyarakat sangat mendukung terciptanya Pilgubsu damai 2018 dengan mengedepankan kerukunan antar sesama sehingga dapat melahirkan pemimpin Sumut yang nantinya berpihak kepada seluruh masyarakat diwilayah ini. (Mesiana Buulolo)
Comment