Radarindonesianews.com, Jakarta – Dibalik kisah sukses seseorang, ternyata tersimpan batu kerikil yang bisa menghantarkan orang tersebut untuk meraih cita cita. Hijab desainer Aryo Adi memiliki kisah tersendiri ketika memulai dunia desain hijabnya. Awalnya pria kelahiran Makassar 39 tahun lalu ini tak pernah terbersit untuk bisa menjadi seorang designer. Kemunculan Aryo sebagai seorang designer memang membutuhkan pejuangan panjang, Aryo yang memulai karirnya sebagai seorang make up artis, wardrobe dan stylish pada tahun 2000 ini, harus melalui lika liku panjang.
Hijrah ke ke ibu kota berbekal kemampuan sebagai seorang stylish fashion, Ia memulai karir di salah satu rumah produksi berita hiburan, dan berpindah kebeberapa stasiun televisi nasional. Cacian, makian dan cibiran dari para artis dan petinggi televisi, bisa diibaratkan sudah menjadi makanan sehari-hari. Bukan patah semangat, justru hal itulah yang memacu Aryo untuk membuktikan bahwa dirinya mampu menunjukkan pada dunia bahwa apa yang ia lalui selama ini adalah bekal kesuksesannya kelak.
“Aku memulai karirku sebagai seorang designer dari nol banget. Mulai dari make up artis, wadrobe terus naik ke stylish dan mulai belajar belajar menggambar, itu semua otodidak,” Ujar Aryo saat ditemui di kawasan Jakarta Timur, Kamis (28/01/16)
Bermodalkan pengalaman dan banyaknya kawan berprofesi sebagai designer, Aryo memberanikan diri untuk memulai karyanya sendiri dengan kemampuan yang Ia dapat secara otodidak. Tak semudah yang dibayangkan, pasalnya untuk menuangkan ide busana yang ada dalam imajinasi ke dalam goresan sketsa cukup membuat pria berwajah manis ini merasa gamang.
Dengan perjuangan panjang, Aryo mampu membuat design busana muslim. Banyak yang mencibir, bahkan cibiran itu datang dari para senior designer yang lain. Namun Aryo tidak menyerah, usaha desain baju hijabnya sekarang sudah cukup dikenal dan designnya mampu mematahkan imej kekakuan busana muslim selama ini. Bahkan belum lama ini Aryo Adi sempat membuat pageran busana di Makassar, Ujung Pandang.
“cacian makian yang aku terima bahkan cibiran dari para senior enggak buat aku patah semangat, justru itu semua yang bikin aku jadi sekarang. Kalau mau liat karya aku bisa lihat di Instagram aku AR 77 Indonesia” tutupnya.
Comment