Bangkitkan Kepedulian, Ponpes Nusaibah Binti Kaab Tangerang Ikut Aksi Bela Palestina

Nasional226 Views

 

RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA– Penduduk Palestina sedang menangis darah akibat gempuran penjajah israel. Ribuan penduduk tewas oleh hantaman roket dan rudal zionis yang menghantam rumah- rumah penduduk dan Rumah Sakit. Kebanyakan mereka adalah perempuan dan anak anak. Mereka butuh bantuan dan kepedulian umat islam dunia.

Umat islam dunia ikut berduka termasuk indonesia. Aksi – aksi pun digelar oleh banyak kalangan, lembaga dan ormas. Salah satunya adalah oleh Majelis Dzikir Rattibul Haddad, Sabtu (21/10/2023).

KH. Yasin Muthohhar, Pimpinan Ponpes Al Abqory Serang yang hadir dalam aksi itu meminta para pemimpin negeri negeri islam untuk mengirim pasukan ke Palestina, tidak hanya mengecam  tindakan biadab Israel.

Keterlibatan para santri dalam aksi ini menurut uatadzah Retno Ummu Shafa, S.Pd, Kepala Sekolah Aliyah Nusaibah Binti Kaab ini adalah untuk mengajarkan rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap penderitaan yang dialami penduduk Palestina.

Para santri didampingi Kepala Sekolah Aliyah, ustadzah Retno Ummu Shafa, S.Pd dan para guru berangkat ke Jakarta dengan menggunakan beberapa bis dan bergabung bersama ribuan peserta aksi damai di Patung Kuda dan Kedubes AS di jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Para santriwati tampak antusias dengan aksi ini. Sesaat setelah tiba di lokasi, mereka langsung bergabung dan mengikuti long march dengan peserta aksi lainnya dengan membawa berbagai poster dan memekikkan takbir.

Panas terik yang membakar Jakarta tidak menyurutkan langkah dan semangat para santriwati Ponpes NBK Tangerang untuk mengikuti aksi tersebut.

Setelah aksi damai ditutup dengan doa, rombongan bis yang membawa para santri kembali ke pondok dengan pengalaman mental dan kepedulian terhadap Palestina.

Ustadzah Retno Ummu Shafa, S.Pd, Kepala Madrasah Aliyah NBK Tangerang mengatakan, dengan ikut aksi ini diharapkan bangkit kecintaan para santri pada sejarah islam dan kepedulian terhadap saudara seaqidah.

“Setidaknya kehadiran dalam aksi ini menunjukkan kepedulian santri atas pentingnya peran mereka sebagai generasi muda pemimpin masa depan yang cinta keadilan, perdamaian dan kebenaran.” Imbuh ustadzah Retno.[]

Comment