BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli saat duduk bersama Pemerintah Kabupaten Nias Utara.[Albert/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS UTARA – BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli menggelar Forum Komunikasi Para Pemangku Kepentingan Utama di Kabupaten Nias Utara Tahun 2018.
Forum ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Utara, Ketua Komisi B DPRD Nias Utara, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Utara, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nias Utara, Kepala Bappeda Kabupaten Nias Utara, Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Nias Utara, Kepala Dinas Ketenakerjaan dan Koperasi UKM Kabupaten Nias Utara, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Nias Utara, Kepala Bidang Perluasan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli, Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Rujukan dab Plh. Kepala Puskesmas Tuhemberua. Kamis (22/11/2018)
Dalam sambutannya, Yafeti Nazara menyampaikan beberapa poin penting terkait program JKN-KIS.
“Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli yang tetap konsisten menyelenggarakan program JKN-KIS dan disetai dengan inovasi yang sesuai dengan kemajuan teknologi dan informasi. Kami mengharapkan agar koordinasi dan komunikasi antara BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Nias Utara tetap berjalan harmonis, sehingga dengan adanya hubungan ini maka mutu dan kualitas layanan JKN-KIS semakin meningkat dari hari ke hari. Secara bersama-sama Pemda Nias Utara dan BPJS Kesehatan akan terus berupaya untuk meningkatkan jumlah kepesertaan JKN-KIS di Kabupaten Nias Utara serta mendorong peserta JKN – KIS yang menunggak, untuk segera melakukan pembayaran iuran JKN-KIS”. Ucap sekda
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli, Harry Nurdiansyah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Utara serta peserta forum atas kehadirannya dalam acara tersebut.
“Saya berterimakasih kepada Sekretaris Daerah yang telah meluangkan waktunya ditengah-tengah padatnya jadwal pekerjaan, begitu juga dengan Kepala Dinas dari masing-masing satuan kerja yang menjadi anggota forum ini, serta Ketua Komisi B DPRD Nias Utara dan Plh. Kepala Puskesmas Tuhemberua. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah tercapainya kemitraan dan komunikasi yang baik dengan para pihak pemangku kepentingan utama dalam rangka meningkatkan kualiatas Program JKN-KIS, melalui perumusan rencana kerja sama yang strategis, tercapainya pemahaman yang sama dalam mendukung tiga aspek penting yaitu perluasan cakupan peserta, penegakan regulasi nasional, dan peningkatan kualitas layanan, serta memperkuat konsistensi Universal Health Coverage (UHC) yang telah dicapai oleh Kabupaten Nias Utara”. Tandasnya
Dalam sesi diskusi Harry menyampaikan rasa terimakasih yang sebesarnya atas komitmen dan kepedulian Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Utara yang telah mencapai Universel Health Coverage.
“Terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Nias Utara yang telah mencapai UHC pada tahun 2017 dan telah melakukan penandatanganan PKS UHC antara BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli dan Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Utara pada tanggal 08 November 2017. Sampai dengan bulan Oktober 2018 jumlah penduduk yang telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS untuk seluruh segmen sebanyak 145.508 jiwa atau 97,33% dari jumlah penduduk 149.499 jiwa. (Sumber data Dukcapil per Agustus 2018)”. Ucap Harry
Pertemuan ini dijadikan sebagai momentum bagi BPJS Kesehatan untuk menyampikan harapan atas dukungan pemerintah daerah melalui Sinergi dengan dinas BPMD terkait pendaftaran Kepala Desa dan Perangkat desa dan potongan iuran JKN bagi kepala Desa dan Perangkat Desa minimal adalah UMK yaitu sebesar Rp. 2.217.476 sesuai dengan Perpres nomor 82 tahun 2018. Tak lupa, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli juga mengenalkan Sistem Rujukan Online yang merupakan inovasi terbaru dari BPJS Kesehatan yang memberikan Kemudahan dan Kepastian bagi peserta JKN-KIS dan Pemberi Layanan Kesehatan. Diakhir sesi diskusi, Harry menyampaikan harapan agar pemerintah daerah Nias Utara tetap mendukung program JKN-KIS yang berkualiatas dan berkesinambungan.
“Saya berharap forum ini dapat menjadi langkah bagi kita untuk mewujudkan Kabupaten Nias Utara yang sehat dan sejahtera, dengan satu tujuan dan komitmen bersama”. tutupnya. (Albert)
Comment