Desi Ulvia |
ACEH TANOH LON SAYANG
Aceh, tanoh lon sayang …
Dikelilingi gunung nan hijau dan samudra yang luas
Di selimuti tradisi adat dan budaya
Di huni oleh masyarakat yang humanis dan terarah
Zaman terus berkembang dan sang waktu melaju pesat
Gedung-gedung kota mulai berjajaran
Aceh mulai terbuka dan berkembang
Di dampingi syariat Islam yang begitu kental
Lambat laun Aceh di landa prahara
Narkoba dan pembunuhan merajalela
Sekarang protitusi online pun mulai merebak
Merusak generasi dan moralitas bangsa
Aceh, tanoh lon sayang…
Tanah ambia darah syuhada
Kini kelam bak malam tanpa rembulan
Ulah mereka yang durjana
Banda Aceh, 10 April 2018
Puisi ini adalah untaian kata sedih, marah dan segala rasa
yang tak dapat diungkapkan atas apa yang telah menimpa Aceh, tanah ambia darah syuhada.
Desi Ulvia adalah mahasiswi UIN Arraniry, Jurusan sejarah dan Kebudayaan Islam
Comment