 |
| Pasar Plered dilalap si jago merah saat turun hujan.[Andreas/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS.COM, CIREBON – Pasar Plered dilalap si jago merah. Pasar yang terletak di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon tersebut dapat dipadamkan karena hujan lebat yang turun di daerah tersebut, Sabtu (14/5) sekitar pukul 20.45 WIB.
”Alhamdulillah hujan turun,” tutur salah seorang pedagang setempat, Arif.
Kapolsek Weru, Kompol Dudi Permadi mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya, hujan lebat yang turun di sekitar Pasar Plered sangat membantu upaya pemadaman api. ”Semoga hujan bisa mematikan seluruh titik api,” kata Dudi.
Dudi pun mengaku belum mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Saat ini, upaya petugas difokuskan pada upaya pemadaman kebakaran.
Satuan Lantas Polres Cirebon menutup sementara jalur kendaraan dari arah Jakarta menuju Kota Cirebon di depan Pasar Plered. Hal itu dilakukan untuk mengurai kemacetan akibat banyaknya warga yang ingin melihat kebakaran hingga dapat memudahkan mobil pemadam kendaraan yang menuju ke lokasi.
”Pengalihan arus kendaraan ini yang paling penting untuk membuka jalur bagi petugas pemadam kebakaran,” terang Kasat Lantas Polres Cirebon, AKP Galuh Bayu.
asar Plered Kabupaten Cirebon terbakar pukul 18.30 WIB. Peristiwa itu menambah deretan panjang pasar tradisional di Kabupaten Cirebon yang mengalami kebakaran hebat.
Menurut informasi yang dihimpun radarindonesianews.com, belum diperoleh informasi mengenai jatuhnya korban akibat kebakaran yang terjadi pada pukul 18.50 tersebut. Kebakaran yang menimpa pasar tradisional Plered itu menghanguskan ratusan kios juga merambat ke gedung dan bangunan yang beraada di dekat pasar. Tujuh unit damkar diturunkan.[Andreas]
”Alhamdulillah hujan turun,” tutur salah seorang pedagang setempat, Arif.
Kapolsek Weru, Kompol Dudi Permadi mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya, hujan lebat yang turun di sekitar Pasar Plered sangat membantu upaya pemadaman api. ”Semoga hujan bisa mematikan seluruh titik api,” kata Dudi.
Dudi pun mengaku belum mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Saat ini, upaya petugas difokuskan pada upaya pemadaman kebakaran.
Satuan Lantas Polres Cirebon menutup sementara jalur kendaraan dari arah Jakarta menuju Kota Cirebon di depan Pasar Plered. Hal itu dilakukan untuk mengurai kemacetan akibat banyaknya warga yang ingin melihat kebakaran hingga dapat memudahkan mobil pemadam kendaraan yang menuju ke lokasi.
”Pengalihan arus kendaraan ini yang paling penting untuk membuka jalur bagi petugas pemadam kebakaran,” terang Kasat Lantas Polres Cirebon, AKP Galuh Bayu.
asar Plered Kabupaten Cirebon terbakar pukul 18.30 WIB. Peristiwa itu menambah deretan panjang pasar tradisional di Kabupaten Cirebon yang mengalami kebakaran hebat.
Menurut informasi yang dihimpun radarindonesianews.com, belum diperoleh informasi mengenai jatuhnya korban akibat kebakaran yang terjadi pada pukul 18.50 tersebut. Kebakaran yang menimpa pasar tradisional Plered itu menghanguskan ratusan kios juga merambat ke gedung dan bangunan yang beraada di dekat pasar. Tujuh unit damkar diturunkan.[Andreas]
Comment