RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS – Camat Hiliduho didampingi Kepala Seksi PMD Kecamatan Hiliduho meninjau lokasi jalan longsor di Dusun 3 Onohada, Desa Hiligodu Tanose’o, Kecamatan Hiliduho, Kabupaten Nias.
Kepada radarindonesianews.com, Jumat (18/10/2024), Kepala Desa Hiligodu Tanose’o Marinus Mendrofa menjelaskan bahwa kejadian ini diakibatkan tingginya intensitas hujan.
“Awal kejadiannya itu sekitar beberapa bulan yang lalu, konstruksi tanah turun sekitar 30 cm, hal ini beberapa kali terjadi khususnya saat curah hujan tinggi. Nah, dalam minggu ini lokasinya semakin parah, longsornya itu melebihi tinggi orang dewasa,” jelas Marinus.
Ia menambahkan, untuk penanggulangan jalan yang longsor ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kecamatan dan akan meminta penanganan serius dari dinas terkait.
“Padahal jalan ini mau kita tingkatkan agar bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat kita, bahan-bahan material yang dibutuhkan juga sudah kita siapkan. Kalau berharap dari Dana Desa anggaran kita sangat terbatas,” ucapnya sambil menghela napas.
Senada dengan yang disampaikan Kepala Desa Hiligodu Tanose’o, Kepala Dusun 3 Onohada Yuniaman Mendrofa mengungkapkan dampak yang dirasakan masyarakat sekitar jalan longsor tersebut.
“Aktivitas masyarakat tentu terhalang dengan kejadian ini, kita justru lebih takut kalau aksesnya terputus jika tidak ditangani karena tidak ada lagi jalan alternatif,” tutur Yuniaman.
Atas musibah ini, Camat Hiliduho Elman Perwira Putra Nazara telah menyurati Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Nias untuk membantu penanggulangan jalan lonsor ini.
Dari hasil pemantauan Elman di lokasi, ia menilai bahwa konstruksi tanah di jalan tersebut sangat labil dan perlu melibatkan dinas terkait untuk teknis perbaikannya.
“Kita (Pemerintah Kecamatan Hiliduho) sudah menyurati Dinas PUTR berdasarkan surat dari Pemerintah Desa Hiligodu Tanose’o. Kita berharap dapat direspon dengan cepat agar dampak dari kejadian ini tidak semakin meluas,” ucap Elman.[]
Comment