RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA– Bulan Solidaritas Palestina (BSP) adalah momentum untuk membuktikan bahwa rakyat Indonesia selalu bersama rakyat Palestina, terlebih lagi dalam situasi perang Gaza.
Saat inilah peran solidaritas rakyat Indonesia dan seluruh masyarakat internasional menunjukkan bahwa Israel merupakan penjajah dan pemerintahan Netanyahu adalah pemerintah yang biadab.
Pembina Aqsa Working Group KH. Yakhsyallah Mansur, dalam sambutannya mengatakan, menolak pembagian Masjid Al Aqsa, juga menyatakan solidaritas yang setinggi–tingginya terhadap perjuangan rakyat Palestina. Kita harus menolong Palestina, karena mereka memiliki hak yang sama sebagaimana kita berhak atas terbebas dari penjajah.
Pembukaan BSP tahun ini dilengkapi dengan forum diskusi bersama berbagai Non Government Organization (NGO) dalam dan di luar negeri, serta menghadirkan tokoh-tokoh bangsa yang memiliki kepedulian terhadap Palestina.
Hadir dalam kesempatan ini antara lain, pembina AWG KH. Yakhsyaallah Mansur, Direktur Timur Tengah Kemenlu RI Bagus Hendraning, Ketua Group Kerjasama Bilateral (GKSB) DPR RI untuk Palestina Dr. H. Syahrul Aidi Maazat, hingga Dubes Palestina untuk Indonesia H. E. Zuhair Al Shun, serta beberapa duta besar dari negara-negara sahabat.
“Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan kepada Palestina. Kami bersyukur bahwa Indonesia betul-betul berbuat serius dengan melibatkan semua jalur diplomasi, dan kami percaya itu. Sekarang menjadi bukti bagaimana bengisnya Israel melakukan pembantaian terhadap rakyat Palestina,” ujar Zuhair Al Shun di Ruang Pansus B. Gd. Nusantara III DPR RI, Rabu (1/11/23).
“Ini adalah bentuk dan perjuangan konkret dan jelas. Kami mengecam keras kekejian Israel. DPR RI menempatkan Perjuangan Palestina sebagai isu yang penting, tindakan ini adalah suatu kejahatan perang dan harus ada sanksi yang tegas terhadap Israel,” ujar Fadli Zon selalu Ketua badan kerjasama antar Parlemen (BKSAP) DPR RI
Bulan Solidaritas Palestina (BSP) 2023 akan dilaksanakan selama satu bulan penuh di Jakarta dan tersebar di seluruh Indonesia serta beberapa negara pro-Palestina di dunia.
Aqsa Working Group sendiri adalah lembaga yang dibentuk dalam rangka mewadahi dan mengelola usaha kaum muslimin untuk pembebasan Masjid Al-Aqsa dan membantu perjuangan rakyat Palestina.[]
Comment