Mereka Tidak Secengeng Kita

Opini87 Views

 

Penulis: DR H. J. Faisal | Pemerhati Pendidikan dan Sosial/ Sekolah Pascasarjana UIKA Bogor/ Anggota PJMI

 

RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA– Ketahuilah saudaraku seiman semuanya. Rakyat Palestina adalah muslim-muslim yang kuat fisk dan batin serta keimanannya kepada Allah Ta’alla.

Bagi mereka, kematian dalam berjihad mempertahankan tanah air adalah sebuah penantian yang mereka idamkan.

Kehilangan saudara, keluarga, bahkan orang tua atau anak tercinta, merupakan hal yang biasa, bahkan mungkin menjadi sesuatu yang indah bagi mereka. Karena kematian dalam melawan tentara zionis Israel untuk mempertahankan tanah air merka, merupakan sebuah kematian yang sangat dinantikan, sebenarnya oleh mereka.

Beda dengan arti kematian bagi orang Indonesia, kematian di sini merupakan sebuah kehilangan yang diratapi dan bahkan terus dirayakan, 7 harinya, 100 harinya, 1000 harinya, bahkan haul kematiannya setiap tahun.

Jadi, tidak perlu terlalu meratapi berapa mujahid yang syahid di Palestina tetapi terus semangati perjuangan mereka dengan doa, sumbangan dana, atau dengan tulisan yang membangkitkan semangat jihad mereka.

Cara saudara-saudara kita di Palestina dalam memandang arti kehidupan tidaklah secengeng cara orang Indonesia.

Dan cara mereka dalam memahami kematian, tidaklah sejumud cara kita di sini. Kita tidak akan pernah sanggup menandingi semangat perjuangan mereka.

Bagaimana para mujahid Palestina membuat drone, membuat roket, bahkan membuat senjata altileri berat lainnya, merupakan sebuah hal yang patut kita acungi jempol.

Mereka bisa mandiri di tengah jutaan umat Islam dunia yang hanya melongo menyaksikan perjuangan mereka. Mereka bisa bersatu di tengah berbagai macam pengkhianatan yang mereka terima.

Hal-hal seperti itulah yang seharusnya digelorakan oleh para muslim dunia, bangkitkan semangat para mujahid Palestina.

Foakan mereka dengan sungguh-sungguh, agar mereka dapat terus berjuang hingga syahid menjemput mereka bukan meratapi jumlah para mujahid yang telah gugur, atau korban luka yang terkena bom, atau segala macam fasilitas yang hancur.

In sya Allah, kehancuran dan penderitaan, bahkan kematian yang para mujahid Palestina alami sekarang, merupakan sebuah awal kehidupan baru dan indah bagi anak dan cucu-cucu mereka kelak, karena pada akhirnya, zionis Israel akan hilang, dan Palestina akan dapat direbut kembali kedaulatannya.

Sekali lagi, ingatlah, para mujahid Palestina tidaklah secengeng kita, umat Islam di Indonesia. Wallahu’alam bisshowab.[]

Comment