RADARINDONESIANEWS.COM, NIAS SELATAN – PT. PLN ULP Teluk Dalam berikan edukasi kepada masyarakat terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), bahaya listrik sekaligus sosialisasi aplikasi New PLN Mobile dan migrasi kWh ke listrik pintar prabayar, Jumat (23/6/2023).
Tampak pada kegiatan itu, warga Desa Sondregeasi, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan mengikuti dengan antusias.
Manager PLN ULP Teluk Dalam Fadli Umawi menuturkan, kegiatan tersebut sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada warga mengenai tahapan teknis cara pencegahan dan penanggulangan bahaya akibat listrik.
“Kita ingin semua warga dapat melakukan hal ini langsung di rumahnya masing-masing, mulai dari pengendalian bahaya apabila melihat atau mengalami kejadian darurat akibat listrik,” ucap Fadli.
Ia menambahkan, keadaan darurat akibat listrik bisa saja terjadi sewaktu-waktu dan harus segera ditangani agar tidak menimbulkan dampak yang lebih luas.
“Harapan kita, setelah kegiatan ini masyarakat menjadi pengguna aktif PLN Mobile, atau menjadi perpanjangan tangan untuk menginformasikan tentang aplikasi tersebut kepada lingkungan sekitarnya, sehingga bisa membantu PLN untuk percepatan pelayanan kelistrikan,” imbuhnya.
Sementara itu dikesempatan terpisah, Manager PLN UP3 Nias Ramses Hutajulu mengajak para pelanggan PLN untuk berperan aktif menjaga kehandalan listrik di Pulau Nias.
“Saya mengajak masyarakat mengambil peran dalam menjaga kehandalan listrik. Merelakan tanaman yang berada dekat di jaringan listrik untuk dipangkas, kami siap membantu,” pungkasnya.
Bagi pemilik tanaman yang berpotensi mengganggu jaringan listrik dapat menghubungi hotline kehandalan PLN UP3 Nias dengan nomor 085174364880.[]
Comment