 |
| Rahman, Ketua Karang Taruna Rawabunga.[Wid/radarindonesianews.com] |
RADARINDONESIANEWS.COM, JAKARTA – Merebaknya teror belakangan ini yang dimulai dari Mako Brimob hingga 3 Gereja di Surabaya Dan Mapolrestabes Surabaya, menandakan ancaman untuk merusak ideologi Pancasila Dan kerukunan diantara bangsa semakin berani Dan terang-terangan
Padahal rakyat sudah disusahkan dengan masalah ekonomi yang semakin sulit semisal naiknya dollar Amerika yang diikuti naiknya harga barang, kenaikan BBM serta Menurunnya harga beli walau pemerintah sudah membangun infrastruktur untuk mempermudah jalannya barang namun belum cukup membuat ekonomi membaik.
Kepada radarindonesianews.com, Ketua Karang Taruna Rawabunga, Rahman Sugidiyanto mengatakan, pemerintah harus bertindak tegas menegakkan amanat Pancasila khususnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, karena kemiskinan dan kesenjangan yang terjadi menyebabkan banyaknya pemberontakan, rakyat miskin menjadi mudah dikelabui untuk dicuci otaknya atas nama agama oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Rahman juga mengajak kepada segenap masyarakat agar tetap menjaga persatuan dan tidak khawatir terhadap ancaman tersebut serta meningkatkan kewaspadaan di lingkungan dan memaksimalkan peran intelijen daerah.
Rahman secara khusus menyampaikan turut berduka kepada korban teror di Surabaya dan berharapa kepolisian segera menangkap pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal.[A Widhy]
Comment